Ibarat selembar kertas putih yang kosong, setiap anak yang dilahirkan adalah fitrah dan suci. Begitu pentingnya pendidikan anak, sehingga orang tua harus senantiasa mengawasi pertumbuhan dan perkembangan anak. Pendidikan anak penting diketahui oleh orang tua untuk masa kecil yang bahagia yang dirasakan oleh anak.
Pertumbuhan dan perkembangan anak baik fisik, maupun mental penting bagi anak, sehingga anak mengetahui dengan benar identitas dan jati diri serta tujuan hidup anak kelak di masa depan. Tetapi, bagaimana cara orangtua menanamkan pendidikan moral dan etika dalam diri anak sangat penting diketahui untuk masa kecil yang bahagia.
Peranan Keluarga
Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu. Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari keluarga, kelompok dan masyarakat.
Berbagai peranan yang terdapat dalam keluarga, adalah sebagai berikut:
- Ayah, sebagai suami dari istri dan ayah dari anak-anaknya, berperan sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman. Ayah sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya
- Ibu, sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Ibu mempunyai peran untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah satu kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya. Disamping itu juga, Ibu dapat berperan sebagai pencari rezeki atau nafkah tambahan dalam keluarganya
- Anak-anak, melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat perkembangannya baik fisik, mental, sosial dan spritual.
Keluarga, madrasah pertama bagi anak. Seorang ibu adalah sekolah bagi anak-anaknya. Seorang ayah adalah super-hero bagi anak-anaknya. Dimana sekolah mengajarkan pelajaran sesuai kurikulum untuk mencapai jenjang pendidikan, di dalam keluarga mengajarkan seorang anak, pelajaran yang akan dibawa sepanjang hidupnya.
Masa kecil yang bahagia yang hanya dirasakan sekali dalam perjalanan hidup manusia dan akan tetap diingat sepanjang hidup manusia. Keluargalah yang menerapkan sunnah Rasul sejak bangun tidur hingga akan tidur lagi. Oleh karena itu, bimbingan keluarga sangat penting untuk membentuk karakter anak sejak dini.