Penulisan Partikel

Partikel -lah, -kah, dan -tah ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.

Misalnya:

  • Bacalah buku itu baik-baik
  • Jakarta adalah ibukota Republik Indonesia
  • Apakah yang tersirat dalam surat itu?
  • Siapakah gerangan dia?
  • Apakah gunanya bersedih hati?

Partike pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya

Misalnya:

  • Apa pun yang dimakannya, ia tetap kurus
  • Hendak pulang pun sudah tak ada kendaraan
  • Jangankan dua kali, satu kali pun engkau belum pernah datang ke rumahku
  • Jika ayah pergi, adik pun ingin pergi

Catatan:

Kelompok yang lazim dianggap padu, misalnya adapun, andaipun, ataupun, bagaimanapun, biarpun, kalaupun, kendatipun, maupun, meskipun, sekalipun, sungguhpun, walaupun, ditulis serangkai

Misalnya:

  • Adapun sebab-sebabnya belum diketahui
  • Bagaimanapun juga akan dicobanya menyelesaikan tugas itu
  • Baik para mahasiswa maupun mahasiswi ikut berdemonstrasi
  • Sekalipun belum memuaskan, hasil pekerjaannya dapat dijadikan pegangan
  • Walaupun miskin, ia selalu gembira

Partikel per yang berarti ‘mulai’, ‘demi’, dan ‘tiap’ ditulis terpisah dari bagan kalimat yang mendahuluinya atau mengikutinya.

Misalnya:

  • Pegawai negeri sipil mendapat kenaikan gaji per 1 April
  • Mereka masuk ke dalam ruangan satu per satu
  • Harga kain itu Rp20.000,00 per helai.