Pengertian aktiva tetap adalah aktiva atau aset yang berwujud yang diperoleh dalam bentuk yang siap pakai, dibuat, atau dibangun dan siap digunakan atau memberikan manfaat dalam jangka waktu lebih dari satu tahun. Selain itu, aktiva tetap juga bisa diartikan sebagai aset atau aktiva siap pakai yang tidak dimaksudkan untuk diperjualbelikan oleh perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.

Jenis-jenis Aktiva Tetap

Pengertian aktiva tetap ialah kekayaan berwujud yg secara relatif tahan lama dan biasanya digunakan dl menghasilkan barang dan jasa serta tidak disimpan untuk dijual lagi.

Ada berbagai jenis aktiva tetap di antaranya:

  • Tanah, digunakan sebagai area bangunan gedung, lapangan, parkir, halaman, dan lain sebagainya yang berguna untuk perusahaan.
  • Bangunan, digunakan sebagai tempat operasional perusahaan untuk menjalankan usahanya seperti kantor, pabrik, toko, atau rumah toko.
  • Mesin, alat-alat kerja yang mampu menunjang produktivitas perusahaan seperti mesin fotokopi, printer, dsb.
  • Kendaraan perusahaan seperti mobil, motor, dan truk yang digunakan sebagai fasilitas transportasi perusahaan.
  • Perlengkapan atau peralatan lainnya seperti meja, kursi, AC, dan furniture perusahaan yang lain.

Karakteristik

Pengertian Aktiva Tetap ialah aset dengan masa pakai di atas satu tahun, dimaksudkan untuk tidak dijual guna menunjang kegiatan operasional, antara lain berupa tanah, gedung, dan peralatan yang dimiliki atau disewa (fixed asset; capital assets, permanent assets).

Ciri-ciri aktiva tetap adalah memiliki bentuk fisik seperti bentuk dan ukuran yang jelas, digunakan dan bermanfaat untuk kegiatan operasional perusahaan, serta tidak dimaksudkan untuk dijual kepada konsumen perusahaan. Selain itu, aktiva tetap juga memberikan manfaat lebih dari satu tahun dan biasanya memiliki nilai yang cukup besar seperti kendaraan, tanah, gedung, dan mesin-mesin perusahaan.

Cara Perolehan Aktiva Tetap

Cara perusahaan untuk memperoleh aktiva tetap adalah:

  • Pembelian Tunai
    Perusahaan bisa membeli aktiva tetap dari perusahaan lain dan dicatat dalam pembukuan sesuai dengan besar uang atau dana yang dikeluarkan. Besar uang yang dicatat termasuk segala jenis biaya yang diperlukan hingga aktiva tetap tersebut siap dipakai.
  • Pembelian Angsuran
    Pembelian angsuran atau pembelian secara mencicil akan mengecualikan biaya bunga selama masa angsuran dan tidak termasuk dalam harga perolehan aktiva tetap.
  • Barter dengan Jenis Aktiva Tetap Lain
    Pembelian aktiva tetap dengan menukar atau tukar tambah bisa dilakukan dengan membayar kekurangannya secara tunai. Oleh karena itu, harga perolehan adalah harga aktiva lama ditambah dengan uang tambahan yang telah dibayarkan (jika ada).
  • Hibah
    Aktiva tetap bisa didapat dari hibah atau hadiah. Untuk mencatat harga perolehannya, maka digunakan harga pasaran aktiva tetap tersebut.
  • Dibuat Sendiri
    Beberapa perusahaan memilih untuk membuat aktiva tetapnya sendiri seperti gedung, kantor, atau peralatan. Hal ini dilakukan biasanya karena karyawan yang masih idle atau untuk mengisi kapasitas. Harga perolehan aktiva tetap ini diakumulasikan dari bahan, upah langsung, dan factory overhead.